Danny Setiawan masih menjalani perawatan di ICU Rumah Sakit Borromeus Bandung, dan kondisinya sudah mulai membaik setelah sebelumnya kritis. Klarifikasi ini disampaikan oleh pihak keluarga dan pejabat terkait.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
==========
Kategori: Konten yang menyesatkan
Beredar sebuah postingan yang diunggah oleh akun Facebook @donvito.corleon.33, dengan narasi yang menyebutkan bahwa mantan Gubernur Jawa Barat, Danny Setiawan, meninggal dunia pada Jumat, 27 September 2024.
NARASI:
Innalillahi
Wainnailaihi
Rojiun…
Parantos Mulih ka Rohmatulloh
Bpk Dani Setiawan
Mantan Gubernur Jawa Barat Periode
2003 – 2008.
Kamari Jam 8 Isya.
Sumber: Facebook
https://archive.ph/dVJEs Arsip
==========
PENJELASAN:
Berdasarkan hasil penelusuran, kabar meninggalnya mantan Gubernur Jawa Barat, Danny Setiawan, telah dibantah oleh pihak keluarga dan otoritas terkait, yang menegaskan bahwa Danny Setiawan masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Borromeus Bandung.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadiskominfo) Jawa Barat, Ika Mardiah, pada Jumat malam kemarin. Ika mengonfirmasi bahwa kabar yang beredar tidak benar, sebagaimana yang telah diklarifikasi oleh puteri Danny Setiawan sendiri.
“Kabar dari puteri Pak Danny, berita tersebut tidak benar. Beliau masih dirawat di rumah sakit,” kata Ika dengan tegas, mengutip dari Kompas.
Danny Setiawan, yang saat ini berusia 79 tahun, saat ini dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Borromeus. Meskipun sempat mengalami kondisi kritis, kabar baik datang bahwa kondisinya kini mulai membaik.
“Alhamdulillah, kondisinya membaik, dan dokter telah memastikan bahwa seluruh organ vitalnya dalam keadaan stabil,” tambah Ika.
Untuk itu, Ika mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendoakan kesembuhan Danny Setiawan agar dapat segera pulih sepenuhnya dan kembali beraktivitas seperti biasa.
Danny Setiawan, yang lahir di Purwakarta pada 28 Agustus 1945, sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah Jawa Barat sebelum akhirnya menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2003-2008. Ia dianggap memiliki kontribusi yang signifikan dalam pembangunan daerah selama masa jabatannya.
Masyarakat diimbau untuk tidak terburu-buru dalam menyebarkan informasi tanpa melakukan verifikasi yang baik terlebih dahulu. Kasus ini menunjukkan pentingnya kehati-hatian dalam memastikan kebenaran sebuah berita sebelum disebarluaskan, mengingat dampaknya yang bisa sangat merugikan bagi yang bersangkutan dan keluarganya.
Dengan demikian, klaim narasi dalam unggahan tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
REFERENSI:
Leave a Reply