Video yang digunakan sebagai bukti dalam narasi tersebut merupakan video lama yang diambil di Forum Perdamaian Paris 2021, dan isinya tidak ada hubungannya dengan pertandingan sepak bola apapun.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
==========
Kategori: Konten yang menyesatkan
Sebuah video yang beredar di platform media sosial Threads membuat klaim yang mengejutkan. Video tersebut diunggah oleh akun @dasep1658 dengan narasi bahwa Raja Bahrain, Hamad bin Isa Al Khalifa, merasa malu atas kecurangan yang dilakukan oleh Timnas Bahrain saat bertanding melawan Timnas Indonesia dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 10 Oktober 2024.
Narasi dalam video tersebut berusaha meyakinkan penonton bahwa Raja Bahrain memberikan pernyataan tegas tentang rasa malunya terhadap timnas negaranya.
NARASI:
REAKSI BERKELAS !! Raja Bahrain Ngaku Malu Timnya Curang Vs Timnas Indonesia Beliaw Bicara Begini
Sumber: Threads
https://ghostarchive.org/archive/6ppDV Arsip
==========
PENJELASAN:
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut diambil dari potongan pidato Raja Bahrain di acara Forum Perdamaian Paris edisi ke-4, yang diunggah di kanal YouTube Paris Peace Forum pada 10 November 2021, jauh sebelum pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 berlangsung.
Dalam video aslinya, Raja Bahrain sedang menyampaikan pidato terkait cara mengatasi kesenjangan global di masa Covid-19, bukan soal sepak bola, apalagi pertandingan antara Bahrain dan Indonesia.
Lebih lanjut, terjemahan dalam video yang beredar tersebut juga sengaja dipalsukan. Disebutkan bahwa Raja Bahrain mengaku kecewa dengan timnas negaranya yang melakukan kecurangan. Namun, ini tidak sesuai dengan kenyataan. Tidak ada pernyataan tersebut yang diucapkan Raja Bahrain dalam video aslinya.
Selain itu, narator di video tersebut mengeklaim bahwa Raja Bahrain kecewa dan tidak hadir dalam pertandingan, fakta yang sebenarnya menunjukkan hal yang berbeda. Berdasarkan laporan resmi dari Agensi Berita Bahrain, perwakilan kerajaan yang hadir dalam pertandingan tersebut adalah Shaikh Khalid bin Hamad Al Khalifa, yang memimpin delegasi Bahrain di Stadion Nasional Bahrain pada 10 Oktober 2024.
Alih-alih kecewa, Shaikh Khalid justru memberikan apresiasi atas performa Timnas Bahrain dan dukungan penuh dari para suporter. Tidak ada satupun pernyataan resmi yang mendukung klaim bahwa Raja Bahrain merasa malu atau kecewa atas jalannya pertandingan tersebut.
Dengan demikian, klaim narasi dalam video tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
REFERENSI:
Leave a Reply